Pada hari Senin IMG_3424tanggal 16 Mei 2016, diadakan diskusi hukum kelompok II Mahkamah Syar’iyah Aceh Tahun 2016 untuk wilayah Barat Selatan yang diikuti oleh Mahkamah Syar’iyah Meulaboh, Calang, Tapaktuan, Sinabang dan Singkil. Para peserta yang terdiri dari unsur Hakim, Panitera dan Panmud tersebut, berlangsung cukup meriah dan hidup. Dalam acara  yang dilaksanakan di aula Bappeda Kabupaten Aceh Barat tersebut pada saat pembukaan, dihadiri oleh Wakil Bupati  Kabupaten Aceh Barat Drs. H. Rachmat Fitri HD, M.Ap dan dibuka secara resmi oleh Asisten Kordinasi Mahkamah Syar’iyah Aceh Drs. H. Rizwan Syamsuddin, SH., MH

Para Peserta Diskusi Dalam sambutannya Ketua Mahkamah Syar’iyah Meulaboh selaku panitia pelaksana atau tuan rumah menyampaikan selamat datang para peserta ke Meulaboh, semoga dengan adanya diskusi ini akan lebih mempererat silaturrahmi  antar warga Mahkamah Syar’iyah se Aceh khususnya di wilayah Barat Selatan propinsi Aceh. Sementara itu Wakil Bupati dalam sambutannya, menyambut baik kegiatan  diskusi ini  yang diadakan di Aceh Barat, bahkan kalau  mau pemerintah Kabupaten Aceh Barat  bersedia memfasilitasi kegiatan lainnya seperti Rapat Kerja Daerah Mahkamah Syar’iyah Aceh atau kegiatan lainnya.

IMG_3492

Dalam bimbingan yang disampaikan oleh Askor wilayah Barat Selatan mewakili Ketua Mahkamah Syar’iyah Aceh, menyampaikan bahwa kegiatan diskusi hukum  yang diadakan di Meulaboh ini merupakan kegiatan diskusi yang pertama khususnya bagi Kelompok II. Dan berdasarkan keputusan Ketua Mahkamah Syar’iyah Aceh setiap kelompok diskusi harus mengadakan kegiatan serupa dengan topik yang berbeda. Dalam diskusi ini diambil topik : “ Penanganan dan Penyelesaian Perkara Jinayat”.

Untuk terciptanya kegiatan diskusi dengan baik dan lancar, maka telah ditunjuk Pemakalah dan Pembanding dari Mahkamah Syar’iyah. Sebagai Pemakalah  ditunjuk dari Mahkamah Syar’iyah Meulaboh dan Pembanding dari Mahkamah Syar’iyah Sinabang. Drs. SARNIDI, SH., MH/Wakil Ketua Mahkamah Syar’iyah Meulaboh menyampaikan materi berupa pokok-pokok permasalahan yang muncul dalam penanganan perkara Jinayat antara lain masalah alternatif tuntutan yang harus diputus oleh Hakim, Bantuan Hukum dan persidangan anak. Sedangkan  Nur Solichin S.HI Hakim Mahkamah Syar’iyah Sinabang lebih menitik beratkan masalah pra peradilan yang akan dilakukan oleh Mahkamah Syar’iyah.

Acara yang di moderatori oleh Ketua Mahkamah Syar’iyah Calang Drs. Muhammad Amin, SH., MH ini berlangsung cukup serius dan  mendapatkan hasil-hasil yang cukup  memuaskan kepada para peserta diskusi. Diakhir diskusi telah dibentuk tim perumus untuk menyusun kesimpulan yang hasilnya akan diserahkan dan ditelaah kembali oleh Ketua Mahkamah Syar’iyah Aceh nantinya.

Terakhir, acara ditutup oleh askor dan dilanjutkan dengan poto bersama serta diucapkan selamat  jalan kepada para peserta untuk menuju tempat kediaman masing-masing.

Tinggalkan Balasan